15 Oktober 2025
Global
Pasar saham Amerika Serikat melemah di tengah tensi AS - China yang kembali memanas. China memberi sanksi pada unit usaha AS milik perusahaan perkapalan Korea Selatan Hanwha Ocean dengan alasan keamanan nasional. Sanksi ini melarang warga China untuk berdagang dengan Hanwha. Sementara itu Presiden Trump mengancam akan menghentikan penjualan minyak goreng ke China karena China tidak mau membeli kedelai AS. Indeks S&P 500 ditutup turun -0.16% dan imbal hasil UST 10Y stabil di 4.03%.
Asia
Pasar saham kawasan Asia kembali melemah dibayangi oleh eskalasi tensi AS - China. Mayoritas pasar di Asia melemah di mana indeks Hang Seng Hong Kong melemah terdalam -1.73%. Indeks Topix Jepang juga melemah -1.99% dipengaruhi oleh ketidakpastian politik setelah pecahnya partai koalisi antara LDP dan Komeito yang telah bekerja sama 26 tahun. Sementara itu data inflasi China kembali mencatat deflasi -0.3% YoY di September, lebih rendah dari ekspektasi di -0.2%.
Indonesia
Indeks saham domestik IDX80 melemah -1.82% dengan investor asing mencatat penjualan bersih IDR1.3 triliun. Hampir seluruh sektor mencatat pelemahan, dengan sektor transportasi melemah terdalam. Sementara itu indeks obligasi BINDO menguat +0.16% dengan imbal hasil SBN 10Y turun dari 6.10% ke 6.07%.
15 Oktober 2025
Global
Pasar saham Amerika Serikat melemah di tengah tensi AS - China yang kembali memanas. China memberi sanksi pada unit usaha AS milik perusahaan perkapalan Korea Selatan Hanwha Ocean dengan alasan keamanan nasional. Sanksi ini melarang warga China untuk berdagang dengan Hanwha. Sementara itu Presiden Trump mengancam akan menghentikan penjualan minyak goreng ke China karena China tidak mau membeli kedelai AS. Indeks S&P 500 ditutup turun -0.16% dan imbal hasil UST 10Y stabil di 4.03%.
Asia
Pasar saham kawasan Asia kembali melemah dibayangi oleh eskalasi tensi AS - China. Mayoritas pasar di Asia melemah di mana indeks Hang Seng Hong Kong melemah terdalam -1.73%. Indeks Topix Jepang juga melemah -1.99% dipengaruhi oleh ketidakpastian politik setelah pecahnya partai koalisi antara LDP dan Komeito yang telah bekerja sama 26 tahun. Sementara itu data inflasi China kembali mencatat deflasi -0.3% YoY di September, lebih rendah dari ekspektasi di -0.2%.
Indonesia
Indeks saham domestik IDX80 melemah -1.82% dengan investor asing mencatat penjualan bersih IDR1.3 triliun. Hampir seluruh sektor mencatat pelemahan, dengan sektor transportasi melemah terdalam. Sementara itu indeks obligasi BINDO menguat +0.16% dengan imbal hasil SBN 10Y turun dari 6.10% ke 6.07%.
IDB: AS indikasikan pertemuan Presiden Trump dan Xi akan tetap berlangsung
Investment Daily Bread
IWH: Eskalasi tensi dagang AS - China
Investment Weekly Highlights
IDB: AS kembali ancam naikkan tarif terhadap China
Investment Daily Bread