25 Juli 2025
Global
Pasar saham Amerika Serikat melanjutkan penguatan didukung oleh laporan earnings emiten 2Q-2025 sejauh ini yang positif. Alphabet melaporkan earnings yang mengungguli ekspektasi dan merevisi naik proyeksi belanja modal tahun ini. Selain itu T-Mobile juga mencatat pertumbuhan jumlah pengguna lebih tinggi dari ekspektasi. Indeks S&P 500 ditutup +0.07% melanjutkan penguatan 4 hari beruntun. Imbal hasil UST 10Y stabil di kisaran 4.39%. Data PMI manufaktur AS melemah ke 49.5 di Juli dari 52.9 di bulan sebelumnya. Di sisi lain PMI jasa naik ke 55.2 dari 52.9 di bulan sebelumnya.
Asia
Pasar saham kawasan Asia melanjutkan tren penguatan, dengan indeks MSCI Asia Pacific +0.66% yang merupakan penguatan 6 hari beruntun. Sentimen pasar didukung oleh laporan yang positif dari Alphabet dan SK Hynix, yang memperkuat optimisme pasar terhadap AI. SK Hynix dikabarkan akan mempercepat investasi untuk meningkatkan kapasitas produksi memory chip. Selain itu pasar juga didukung optimisme perkembangan negosiasi tarif, setelah Presiden Trump mengindikasikan batas bawah tarif di level 15%, lebih rendah dari ekspektasi pasar dan tingkat tarif yang diumumkan Trump sebelumnya.
Indonesia
Pasar domestik mencatat kinerja positif, dengan indeks IDX80 +0.68% didukung penguatan sektor finansial. Investor asing mencatat pembelian bersih IDR177 miliar di pasar saham. Indeks obligasi BINDO juga +0.02% dengan imbal hasil SBN 10Y stabil di kisaran 6.50%. Pemerintah melanjutkan negosiasi tarif dengan AS untuk menurunkan tarif di bawah 19% untuk komoditas ekspor yang tidak diproduksi AS seperti CPO, kopi, kakao, dan produk mineral lain.
25 Juli 2025
Global
Pasar saham Amerika Serikat melanjutkan penguatan didukung oleh laporan earnings emiten 2Q-2025 sejauh ini yang positif. Alphabet melaporkan earnings yang mengungguli ekspektasi dan merevisi naik proyeksi belanja modal tahun ini. Selain itu T-Mobile juga mencatat pertumbuhan jumlah pengguna lebih tinggi dari ekspektasi. Indeks S&P 500 ditutup +0.07% melanjutkan penguatan 4 hari beruntun. Imbal hasil UST 10Y stabil di kisaran 4.39%. Data PMI manufaktur AS melemah ke 49.5 di Juli dari 52.9 di bulan sebelumnya. Di sisi lain PMI jasa naik ke 55.2 dari 52.9 di bulan sebelumnya.
Asia
Pasar saham kawasan Asia melanjutkan tren penguatan, dengan indeks MSCI Asia Pacific +0.66% yang merupakan penguatan 6 hari beruntun. Sentimen pasar didukung oleh laporan yang positif dari Alphabet dan SK Hynix, yang memperkuat optimisme pasar terhadap AI. SK Hynix dikabarkan akan mempercepat investasi untuk meningkatkan kapasitas produksi memory chip. Selain itu pasar juga didukung optimisme perkembangan negosiasi tarif, setelah Presiden Trump mengindikasikan batas bawah tarif di level 15%, lebih rendah dari ekspektasi pasar dan tingkat tarif yang diumumkan Trump sebelumnya.
Indonesia
Pasar domestik mencatat kinerja positif, dengan indeks IDX80 +0.68% didukung penguatan sektor finansial. Investor asing mencatat pembelian bersih IDR177 miliar di pasar saham. Indeks obligasi BINDO juga +0.02% dengan imbal hasil SBN 10Y stabil di kisaran 6.50%. Pemerintah melanjutkan negosiasi tarif dengan AS untuk menurunkan tarif di bawah 19% untuk komoditas ekspor yang tidak diproduksi AS seperti CPO, kopi, kakao, dan produk mineral lain.
Seeking Alpha September 2025: Menakar faktor-faktor penopang pasar saham.
Seeking Alpha
IDB: Tekanan jual asing membayangi pasar saham
Investment Daily Bread
IDB: Sri Mulyani lengser dari kursi Menteri Keuangan
Investment Daily Bread