17 Juli 2024
Global
Pasar saham AS menguat dengan indeks S&P 500 naik 0.64% mencetak rekor tertinggi baru. Sentimen pasar didukung oleh data penjualan ritel AS yang tumbuh lebih baik dari ekspektasi sehingga mendukung harapan ekonomi tetap kuat di tengah inflasi yang melandai. Penjualan ritel di luar kendaraan tumbuh 0.4% MoM di Juni melebihi ekspektasi 0.1%. Imbal hasil UST 10Y turun dari 4.23% ke 4.15%.
Asia
Pasar saham kawasan Asia melemah, dengan indeks MSCI Asia Pacific ditutup turun 0.37%. Sektor komunikasi mencatat pelemahan terdalam dipengaruhi oleh turunnya saham Tencent di Hong Kong. Indeks Hang Seng Hong Kong melemah 1.6% dipengaruhi pasar yang merespons negatif data pertumbuhan PDB China yang di bawah ekspektasi. Selain itu terdapat persepsi bahwa posisi Trump yang kuat dalam pemilu AS mendatang menjadi sentimen negatif bagi pasar China.
Indonesia
Pasar domestik melemah, dengan indeks saham IDX80 turun 0.69% dan indeks obligasi BINDO turun 0.02%. Sektor konsumer non-siklikal mencatat pelemahan terdalam di pasar saham dan investor asing mencatat penjualan bersih IDR529 miliar. Sementara itu imbal hasil SBN 10Y stabil di 6.96%.
17 Juli 2024
Global
Pasar saham AS menguat dengan indeks S&P 500 naik 0.64% mencetak rekor tertinggi baru. Sentimen pasar didukung oleh data penjualan ritel AS yang tumbuh lebih baik dari ekspektasi sehingga mendukung harapan ekonomi tetap kuat di tengah inflasi yang melandai. Penjualan ritel di luar kendaraan tumbuh 0.4% MoM di Juni melebihi ekspektasi 0.1%. Imbal hasil UST 10Y turun dari 4.23% ke 4.15%.
Asia
Pasar saham kawasan Asia melemah, dengan indeks MSCI Asia Pacific ditutup turun 0.37%. Sektor komunikasi mencatat pelemahan terdalam dipengaruhi oleh turunnya saham Tencent di Hong Kong. Indeks Hang Seng Hong Kong melemah 1.6% dipengaruhi pasar yang merespons negatif data pertumbuhan PDB China yang di bawah ekspektasi. Selain itu terdapat persepsi bahwa posisi Trump yang kuat dalam pemilu AS mendatang menjadi sentimen negatif bagi pasar China.
Indonesia
Pasar domestik melemah, dengan indeks saham IDX80 turun 0.69% dan indeks obligasi BINDO turun 0.02%. Sektor konsumer non-siklikal mencatat pelemahan terdalam di pasar saham dan investor asing mencatat penjualan bersih IDR529 miliar. Sementara itu imbal hasil SBN 10Y stabil di 6.96%.
Seeking Alpha Juli 2025: Dinamika global dan implikasinya bagi pasar Indonesia
Seeking Alpha
Monthly Market Review Juni 2025
Monthly Market Review
IDB: Potensi tarif AS di sektor tembaga dan farmasi
Investment Daily Bread