Skip to main content
Back

Pasar global variatif menantikan data inflasi AS dan rapat FOMC The Fed

12 Juni 2024




Global

Pasar saham Amerika Serikat melanjutkan penguatan didukung naiknya saham Apple yang mengumumkan fitur AI terbarunya. Indeks S&P 500 ditutup naik 0.27% dengan sektor IT menjadi pendorong kinerja indeks. Di sisi lain, sektor finansial mencatat pelemahan terdalam karena turunnya saham perbankan. Selain itu sentimen pasar juga didukung oleh permintaan yang kuat di lelang UST dan mendukung turunnya imbal hasil UST. Imbal hasil UST 10Y turun dari 4.46% ke 4.40%.erika Serikat bergerak fluktuatif, namun berhasil ditutup menguat. Indeks S&P 500 ditutup naik 0.26% di tengah perhatian pasar terhadap data inflasi AS yang akan dirilis pertengahan pekan ini. Pasar akan memperhatikan data ekonomi AS untuk menakar potensi pemangkasan suku bunga The Fed, terutama setelah data tenaga kerja yang melampaui ekspektasi pasar pekan lalu. Selain itu pasar juga menantikan rapat FOMC The Fed, terutama terkait proyeksi ekonomi dan kebijakan suku bunga. Imbal hasil UST 10Y naik dari 4.43% ke 4.46%.              

 

Asia

Pasar saham kawasan Asia melemah dengan indeks MSCI Asia Pacific ditutup turun 0.61%. Kinerja indeks terutama tertekan oleh turunnya pasar China dan Australia. Data pariwisata yang lemah pada libur Dragon Boat Festival di China meningkatkan kekhawatiran terhadap keyakinan belanja konsumer China yang lemah. Data inflasi China juga di level 0.3% YoY di Mei, lebih rendah dari ekspektasi 0.4%.          

 

Indonesia

Pasar Indonesia melemah di tengah perhatian pasar yang menantikan data inflasi dan rapat FOMC The Fed. Indeks saham IDX80 ditutup turun 1.76% dengan sektor industrial dan finansial mencatat pelemahan terdalam. Pasar obligasi juga melemah 0.17% dengan imbal hasil SBN 10Y naik dari 6.96% ke 7.02%.

 



Unduh Dokumen



12 Juni 2024





Global

Pasar saham Amerika Serikat melanjutkan penguatan didukung naiknya saham Apple yang mengumumkan fitur AI terbarunya. Indeks S&P 500 ditutup naik 0.27% dengan sektor IT menjadi pendorong kinerja indeks. Di sisi lain, sektor finansial mencatat pelemahan terdalam karena turunnya saham perbankan. Selain itu sentimen pasar juga didukung oleh permintaan yang kuat di lelang UST dan mendukung turunnya imbal hasil UST. Imbal hasil UST 10Y turun dari 4.46% ke 4.40%.              

 

Asia

Pasar saham kawasan Asia melemah dengan indeks MSCI Asia Pacific ditutup turun 0.61%. Kinerja indeks terutama tertekan oleh turunnya pasar China dan Australia. Data pariwisata yang lemah pada libur Dragon Boat Festival di China meningkatkan kekhawatiran terhadap keyakinan belanja konsumer China yang lemah. Data inflasi China juga di level 0.3% YoY di Mei, lebih rendah dari ekspektasi 0.4%.          

 

Indonesia

Pasar Indonesia melemah di tengah perhatian pasar yang menantikan data inflasi dan rapat FOMC The Fed. Indeks saham IDX80 ditutup turun 1.76% dengan sektor industrial dan finansial mencatat pelemahan terdalam. Pasar obligasi juga melemah 0.17% dengan imbal hasil SBN 10Y naik dari 6.96% ke 7.02%.



Unduh Dokumen



Lihat semua