Skip to main content
Back

Pasar domestik melanjutkan penguatan

7 Mei 2025


Global
Pasar saham Amerika Serikat kembali melemah dengan indeks S&P 500 -0.77%. Sentimen pasar dipengaruhi oleh laporan earnings emiten yang mengecewakan, seperti Ford Motor yang mengindikasikan tarif akan berdampak pada profitabilitas, dan Palantir Technologies yang memproyeksikan penjualan tahun ini di bawah ekspektasi pasar. Sementara itu Menteri Keuangan AS Scott Bessent kembali mengindikasikan optimisme kesepakatan dagang dapat tercapai dalam pekan ini. Imbal hasil UST 10Y turun dari 4.34% ke 4.29%.   

Asia
Di kawasan Asia, pasar China menguat di hari pertama perdagangan pasca libur panjang Labor Day. Indeks CSI 300 ditutup +1.0% merespons data penjualan ritel China yang kuat pada periode libur Labor Day. Selain itu pasar juga didukung oleh kabar AS dan China akan memulai negosiasi dagang. Sementara itu tensi antara India - Pakistan meningkat dengan India melakukan serangan militer ke Pakistan, merespons serangan militan di daerah Kashmir, di mana India menuduh Pakistan terlibat dalam serangan tersebut. Secara keseluruhan indeks MSCI Asia Pacific ditutup +0.09%. 

Indonesia

Pasar domestik melanjutkan penguatan dengan indeks IDX80 ditutup +1.03%. Sektor material menguat tertinggi di pasar, sementara sektor teknologi melemah terdalam. Investor asing mencatat penjualan bersih IDR202 miliar. Indeks obligasi BINDO ditutup +0.07% dengan imbal hasil SBN 10Y stabil di kisaran 6.87%. Dalam lelang SUN kemarin pemerintah meraih dana IDR30 triliun dengan penawaran masuk mencapai IDR80.85 triliun, lebih tinggi dari penawaran pada lelang sebelumnya di IDR77.46 triliun.




Unduh Dokumen

7 Mei 2025


Global
Pasar saham Amerika Serikat kembali melemah dengan indeks S&P 500 -0.77%. Sentimen pasar dipengaruhi oleh laporan earnings emiten yang mengecewakan, seperti Ford Motor yang mengindikasikan tarif akan berdampak pada profitabilitas, dan Palantir Technologies yang memproyeksikan penjualan tahun ini di bawah ekspektasi pasar. Sementara itu Menteri Keuangan AS Scott Bessent kembali mengindikasikan optimisme kesepakatan dagang dapat tercapai dalam pekan ini. Imbal hasil UST 10Y turun dari 4.34% ke 4.29%.   

Asia
Di kawasan Asia, pasar China menguat di hari pertama perdagangan pasca libur panjang Labor Day. Indeks CSI 300 ditutup +1.0% merespons data penjualan ritel China yang kuat pada periode libur Labor Day. Selain itu pasar juga didukung oleh kabar AS dan China akan memulai negosiasi dagang. Sementara itu tensi antara India - Pakistan meningkat dengan India melakukan serangan militer ke Pakistan, merespons serangan militan di daerah Kashmir, di mana India menuduh Pakistan terlibat dalam serangan tersebut. Secara keseluruhan indeks MSCI Asia Pacific ditutup +0.09%. 

Indonesia

Pasar domestik melanjutkan penguatan dengan indeks IDX80 ditutup +1.03%. Sektor material menguat tertinggi di pasar, sementara sektor teknologi melemah terdalam. Investor asing mencatat penjualan bersih IDR202 miliar. Indeks obligasi BINDO ditutup +0.07% dengan imbal hasil SBN 10Y stabil di kisaran 6.87%. Dalam lelang SUN kemarin pemerintah meraih dana IDR30 triliun dengan penawaran masuk mencapai IDR80.85 triliun, lebih tinggi dari penawaran pada lelang sebelumnya di IDR77.46 triliun.




Unduh Dokumen

  • IDB: Inflasi produsen AS melonjak

    Investment Daily Bread

    Baca selengkapnya
  • IDB: Arus dana asing mengangkat pasar domestik dan Rupiah

    Investment Daily Bread

    Baca selengkapnya
  • IDB: Inflasi AS sesuai ekspektasi memperkuat harapan penurunan suku bunga

    Investment Daily Bread

    Baca selengkapnya
Lihat semua
Informasi libur

Sehubungan dengan cuti bersama Proklamasi Kemerdekaan , kantor kami tidak beroperasi pada Senin 18 Agustus 2025 dan akan kembali beroperasi pada 19 Agustus 2025. Selengkapnya

View more

Waspada modus penipuan mengatasnamakan MAMI. Selengkapnya

View more
Informasi libur

Sehubungan dengan cuti bersama Proklamasi Kemerdekaan , kantor kami tidak beroperasi pada Senin 18 Agustus 2025 dan akan kembali beroperasi pada 19 Agustus 2025. Selengkapnya

View more

Waspada modus penipuan mengatasnamakan MAMI. Selengkapnya

View more