18 Oktober, 2021
Global – Bursa saham Amerika Serikat mencatatkan penguatan – S&P 500 naik 0.75%, Dow Jones naik 1.09% dan Nasdaq naik 0.50% – didorong laporan pendapatan emiten perbankan yang kuat, meningkatkan sentimen prospek jangka pendek ekonomi AS. Retail Sales (Sep) membukukan pertumbuhan bulanan di atas estimasi sebesar 0.7% sementara University of Michigan Sentiment (Oct P) lebih rendah dibandingkan estimasi sebesar 71.4. Melonjaknya harga energi meningkatkan kekhawatiran tentang inflasi dan menghantarkan imbal hasil US Treasury 10 tahun lebih tinggi menjadi 1.57%.
Asia – Bursa saham Asia membukukan penguatan mingguan terbaik dalam lebih dari sebulan didukung oleh laporan pendapatan kuartal ketiga yang kuat dan pelonggaran kredit perumahan di China. MSCI Asia Pacific menguat 1.81% pekan lalu. Pada perdagangan di hari Jumat, MSCI Asia Pacific menguat 1.34%.
Indonesia – Neraca perdagangan September kembali mencatatkan surplus, membukukan surplus lebih tinggi dibandingkan estimasi sebesar USD4.37 miliar di mana ekspor tumbuh 47.64% YoY sementara impor tumbuh 40.31% YoY. Setelah sempat dilanda aksi profit taking, IHSG berbalik arah menguat 0.11%. Investor asing membukukan pembelian bersih senilai IDR1.50 triliun. Imbal hasil obligasi pemerintah IDR tenor 10 tahun turun ke level 6.08%.
*Menggunakan data penutupan 14 Oktober 2021
Catatan: Penulisan angka pada publikasi ini menggunakan format Bahasa Inggris. Sumber: Bloomberg.
Seeking Alpha Mei 2025: Menunggu hasil negosiasi tarif
Seeking Alpha
IDB: Presiden Trump Umumkan Kesepakatan AS - Inggris
Investment Daily Bread
IDB: The Fed mempertahankan suku bunga
Investment Daily Bread