Skip to main content
Back

Kekhawatiran konflik Timur Tengah membayangi sentimen pasar

16 Oktober, 2023

​Pekan lalu​

 

Pasar global bergerak fluktuatif pekan lalu, di mana sentimen pasar cenderung positif di awal pekan didukung oleh sinyal dari pejabat The Fed bahwa kenaikan suku bunga dan lonjakan imbal hasil US Treasury sudah cukup memperketat kondisi finansial. Risalah rapat FOMC September mengafirmasi pandangan tersebut, di mana terdapat perubahan diskusi dari berapa titik puncak suku bunga menjadi berapa lama suku bunga bertahan di level restriktif. Namun sentimen pasar melemah menjelang akhir pekan, dipicu oleh data inflasi AS yang lebih tinggi dari ekspektasi. Inflasi umum naik lebih tinggi dibandingkan estimasi, CPI (Sep) tumbuh 0.4% MoM dan 3.7% YoY. Sementara inflasi inti tidak termasuk komponen makanan dan energi tumbuh sesuai estimasi sebesar 0.3% MoM dan 4.1% YoY. Menjelang akhir pekan sentimen pasar juga dibayangi kekhawatiran meluasnya konflik di Timur Tengah setelah terdapat kabar Israel berencana untuk menginvasi Gaza. Harga minyak Brent melonjak 7.5% pekan lalu dari USD84 per barel ke level USD90. Aset safe haven menguat di tengah kondisi ini, di mana harga emas naik 5.5% pekan lalu dan imbal hasil UST 10Y turun dari 4.80% ke 4.61%. Indeks S&P 500 ditutup positif 0.45% pekan lalu, sementara indeks Nasdaq -0.18%. 

 

Di kawasan Asia, data ekonomi China relatif variatif, di mana inflasi flat di 0% YoY, lebih rendah dari ekspektasi 0.2%, dan PPI juga di -2.5% YoY, lebih rendah dari ekspektasi. Di sisi lain, data ekspor-impor China menunjukkan perbaikan, di mana baik ekspor dan impor di -6.2% YoY, lebih baik dari ekspektasi. Mayoritas pasar Asia mencatat kinerja positif pekan lalu, dengan indeks MSCI Asia Pacific ditutup positif 1.56%.

 

Survei Konsumen September 2023 menurun tipis menjadi 121.7 dari bulan sebelumnya 125.2, terutama disebabkan oleh responden dengan pengeluaran IDR2.1–3 juta. IHSG ditutup positif 0.56% pekan lalu dengan sektor infrastruktur mencatat kinerja terbaik. Investor asing membukukan pembelian bersih IDR271 miliar di pasar saham. Pasar obligasi juga mencatat kinerja positif 0.67%, mengakhiri pelemahan 5 pekan beruntun. Meredanya imbal hasil UST menjadi faktor suportif bagi pasar obligasi, dan imbal hasil SBN 10Y turun dari 7.0% ke 6.7%.
 


Pekan ini

Pekan ini pasar akan memperhatikan data pertumbuhan PDB China, di mana ekspektasi pasar memperkirakan terdapat pertumbuhan kuartalan lebih baik di 0.9% QoQ, dari kuartal sebelumnya 0.8% dampak dari kebijakan yang lebih suportif. Walau demikian, secara tahunan pertumbuhan turun ke 5.0% YoY dari sebelumnya 5.5%. 

 

Di AS, penjualan ritel diperkirakan turun dari 0.6% ke 0.3%, terutama apabila mengeluarkan pengeluaran otomotif & BBM, penjualan ritel diperkirakan hanya tumbuh 0.1%. Sementara itu di domestik, BI diperkirakan mempertahankan suku bunga di 5.75%, dan ekspor-impor diperkirakan mengalami kontraksi.   

 

 

 

Unduh Dokumen

 

 

  • IDB: Data earnings yang mengecewakan menekan pasar global

    Investment Daily Bread

    Baca selengkapnya
  • IDB: Pertumbuhan ekonomi AS 2Q-24 lebih baik dari ekspektasi

    Investment Daily Bread

    Baca selengkapnya
  • IDB: Sentimen sektor teknologi mempengaruhi pasar global

    Investment Daily Bread

    Baca selengkapnya
Lihat semua


Pekan ini

Pekan ini pasar akan memperhatikan data pertumbuhan PDB China, di mana ekspektasi pasar memperkirakan terdapat pertumbuhan kuartalan lebih baik di 0.9% QoQ, dari kuartal sebelumnya 0.8% dampak dari kebijakan yang lebih suportif. Walau demikian, secara tahunan pertumbuhan turun ke 5.0% YoY dari sebelumnya 5.5%. 

 

Di AS, penjualan ritel diperkirakan turun dari 0.6% ke 0.3%, terutama apabila mengeluarkan pengeluaran otomotif & BBM, penjualan ritel diperkirakan hanya tumbuh 0.1%. Sementara itu di domestik, BI diperkirakan mempertahankan suku bunga di 5.75%, dan ekspor-impor diperkirakan mengalami kontraksi.   

 

 

 

Unduh Dokumen

 

 

Waspada modus penipuan mengatasnamakan MAMI. Selengkapnya

View more

Pastikan untuk membeli Reksa Dana Manulife melalui MAMI atau mitra distribusi kami. 

View more

Waspada modus penipuan mengatasnamakan MAMI. Selengkapnya

View more

Pastikan untuk membeli Reksa Dana Manulife melalui MAMI atau mitra distribusi kami. 

View more