Skip to main content
Back

Indikator makro Amerika Serikat menunjukkan perbaikan

27 September 2024


Global
Pasar saham Amerika Serikat kembali menguat. Indeks S&P500, DJIA, dan Nasdaq, ketiganya menguat moderat antara 0.5% - 0.6%. Rilis data Initial Jobless Claim menunjukkan penurunan ke level 218 ribu, lebih kecil dari konsensus, sementara Continuing Claim - walaupun meningkat ke 1.83 juta, tetap lebih rendah dibandingkan periode Juni - Agustus. Rilis data revisi pertumbuhan PDB, secara umum juga lebih baik atau setidaknya sesuai dengan data awal (preliminary) sebelumnya. Imbal hasil UST10Y sedikit naik ke 3.8%.    

Asia
MSCI Asia Pasific menguat 2.4%, masih ditopang katalis dari China. Pemerintah China mengumumkan beberapa kebijakan lanjutan dari sisi dukungan fiskal untuk mendorong ekonomi. Komitmen pemerintah memperbaiki masalah properti, pendidikan, bantuan sosial 'cash handout' untuk rakyat miskin, membuat saham sektor properti, konsumsi, dan pendidikan melonjak. Selain itu, sektor teknologi di Asia juga menguat ditopang oleh pembuat chip SK Hynix yang muali memproduksi masal chip 12 lapis pertamanya, yang banyak digunakan untuk AI. 

Indonesia

Sempat terkoreksi cukup dalam di paruh pertama perdagangan, IHSG akhirnya ditutup menguat 0.05%, sementara IDX80 menguat 0.09%, ikut tertopang rentetan berita dan katalis dari Asia secara keseluruhan. Investor asing mencatatkan jual bersih senilai IDR2.27 Triliun. Dari pasar obligasi, indeks BINDO ditutup flat melemah 0.03%, dengan imbal hasil SBN10Y sedikit naik ke 6.46%.
 



Unduh Dokumen

27 September 2024


Global
Pasar saham Amerika Serikat kembali menguat. Indeks S&P500, DJIA, dan Nasdaq, ketiganya menguat moderat antara 0.5% - 0.6%. Rilis data Initial Jobless Claim menunjukkan penurunan ke level 218 ribu, lebih kecil dari konsensus, sementara Continuing Claim - walaupun meningkat ke 1.83 juta, tetap lebih rendah dibandingkan periode Juni - Agustus. Rilis data revisi pertumbuhan PDB, secara umum juga lebih baik atau setidaknya sesuai dengan data awal (preliminary) sebelumnya. Imbal hasil UST10Y sedikit naik ke 3.8%.    

Asia
MSCI Asia Pasific menguat 2.4%, masih ditopang katalis dari China. Pemerintah China mengumumkan beberapa kebijakan lanjutan dari sisi dukungan fiskal untuk mendorong ekonomi. Komitmen pemerintah memperbaiki masalah properti, pendidikan, bantuan sosial 'cash handout' untuk rakyat miskin, membuat saham sektor properti, konsumsi, dan pendidikan melonjak. Selain itu, sektor teknologi di Asia juga menguat ditopang oleh pembuat chip SK Hynix yang muali memproduksi masal chip 12 lapis pertamanya, yang banyak digunakan untuk AI. 

Indonesia

Sempat terkoreksi cukup dalam di paruh pertama perdagangan, IHSG akhirnya ditutup menguat 0.05%, sementara IDX80 menguat 0.09%, ikut tertopang rentetan berita dan katalis dari Asia secara keseluruhan. Investor asing mencatatkan jual bersih senilai IDR2.27 Triliun. Dari pasar obligasi, indeks BINDO ditutup flat melemah 0.03%, dengan imbal hasil SBN10Y sedikit naik ke 6.46%.
 



Unduh Dokumen

Lihat semua
Gunakan AKSes dari KSEI

Pantau seluruh investasi Anda di pasar modal Indonesia dalam satu langkah mudah. Selengkapnya.

View more
Informasi pengkinian data dan profil risiko

Pastikan data-data pribadi hingga profil risiko Anda adalah yang terkini. Data-data terkini akan sangat membantu kelancaran transaksi Anda di Reksa Dana Manulife. Selengkapnya

View more
Gunakan AKSes dari KSEI

Pantau seluruh investasi Anda di pasar modal Indonesia dalam satu langkah mudah. Selengkapnya.

View more
Informasi pengkinian data dan profil risiko

Pastikan data-data pribadi hingga profil risiko Anda adalah yang terkini. Data-data terkini akan sangat membantu kelancaran transaksi Anda di Reksa Dana Manulife. Selengkapnya

View more