31 Oktober, 2023
Global – Bursa saham Amerika Serikat rebound karena kekhawatiran geopolitik mereda dan investor mulai mengalihkan fokus mereka ke keputusan Federal Reserve pada hari Rabu waktu setempat. S&P 500 menguat 1.20%, Dow Jones naik 1.58% dan Nasdaq naik 1.16%. The Fed diperkirakan akan mempertahankan suku bunga di level 5.25-5.50%. Imbal hasil UST 10 tahun naik menjadi 4.89%.
Asia – Pasar saham Asia melemah karena lemahnya pendapatan perusahaan menjadi pusat perhatian di tengah berlanjutnya kekhawatiran atas tingginya suku bunga AS, ketegangan geopolitik dan perekonomian China. Secara keseluruhan MSCI Asia Pacific turun tipis 0.07%. Jepang merupakan salah satu negara yang paling terkena dampaknya di tengah pendapatan mengecewakan dari pembuat mesin Komatsu.
Indonesia – IHSG melemah 0.34%, sementara BINDO menguat 0.11%. Investor asing di pasar saham membukukan penjualan bersih senilai IDR371.83 miliar. Imbal hasil obligasi pemerintah IDR tenor 10 tahun turun ke level 7.12%.
*Menggunakan data penutupan 27 Oktober 2023
Catatan: Penulisan angka pada publikasi ini menggunakan format Bahasa Inggris. Sumber: Bloomberg.
31 Oktober, 2023
Global – Bursa saham Amerika Serikat rebound karena kekhawatiran geopolitik mereda dan investor mulai mengalihkan fokus mereka ke keputusan Federal Reserve pada hari Rabu waktu setempat. S&P 500 menguat 1.20%, Dow Jones naik 1.58% dan Nasdaq naik 1.16%. The Fed diperkirakan akan mempertahankan suku bunga di level 5.25-5.50%. Imbal hasil UST 10 tahun naik menjadi 4.89%.
Asia – Pasar saham Asia melemah karena lemahnya pendapatan perusahaan menjadi pusat perhatian di tengah berlanjutnya kekhawatiran atas tingginya suku bunga AS, ketegangan geopolitik dan perekonomian China. Secara keseluruhan MSCI Asia Pacific turun tipis 0.07%. Jepang merupakan salah satu negara yang paling terkena dampaknya di tengah pendapatan mengecewakan dari pembuat mesin Komatsu.
Indonesia – IHSG melemah 0.34%, sementara BINDO menguat 0.11%. Investor asing di pasar saham membukukan penjualan bersih senilai IDR371.83 miliar. Imbal hasil obligasi pemerintah IDR tenor 10 tahun turun ke level 7.12%.
*Menggunakan data penutupan 27 Oktober 2023
Catatan: Penulisan angka pada publikasi ini menggunakan format Bahasa Inggris. Sumber: Bloomberg.
IDB: Inflasi domestik kembali melandai
Baca selengkapnyaIWH: Pasar merespon positif nominasi menteri keuangan AS
Investment Weekly Highlights
IDB: Pemerintah menetapkan kenaikan UMP 2025 di 6.5%
Baca selengkapnya