Skip to main content
Back

Bank Indonesia fokus menjaga stabilitas rupiah

22 Desember, 2023

 

Global

Pasar saham Amerika Serikat berbalik menguat setelah melemah di perdagangan sebelumnya. Ekspektasi pemangkasan suku bunga di 2024 kembali menjadi pendorong sentimen pasar. Selain itu penguatan indeks juga didukung oleh beberapa emiten yang memperkirakan penjualan lebih baik di 2024 seperti Micron dan Salesforce. Indeks S&P 500 ditutup naik 1.03% dan imbal hasil UST 10Y naik dari 3.84% ke 3.88%.  Pertumbuhan PDB AS Q3 direvisi turun ke 4.9% QoQ annualized dari sebelumnya 5.2% disebabkan oleh pertumbuhan belanja konsumer yang direvisi menjadi 3.1% dari sebelumnya 3.6%.         
 

Asia

Pasar saham kawasan Asia bergerak fluktuatif dengan indeks MSCI Asia Pacific ditutup turun 0.03%. Momentum rally pasar Jepang mereda, dengan saham Toyota menjadi pemberat kinerja indeks menyusul investigasi terkait skandal uji keselamatan. Pasar saham Taiwan dan Korea Selatan juga melemah di tengah pasar saham AS yang turun di perdagangan sebelumnya.          
 

Indonesia

Bank Indonesia mempertahankan suku bunga acuan di 6% sesuai dengan ekspektasi pasar. Gubernur BI memberi sinyal bahwa BI tidak akan buru-buru memangkas suku bunga dan mengindikasikan pemangkasan suku bunga bergantung pada stabilitas Rupiah dan inflasi domestik. IHSG ditutup turun 0.14% dengan sektor kesehatan melemah terdalam. Investor asing kembali mencatat pembelian bersih IDR382 miliar di pasar saham. Pasar obligasi juga ditutup positif 0.10% dengan imbal hasil SBN 10Y turun dari 6.50% ke 6.49%.

 



Unduh Dokumen



22 Desember, 2023

 

Global

Pasar saham Amerika Serikat berbalik menguat setelah melemah di perdagangan sebelumnya. Ekspektasi pemangkasan suku bunga di 2024 kembali menjadi pendorong sentimen pasar. Selain itu penguatan indeks juga didukung oleh beberapa emiten yang memperkirakan penjualan lebih baik di 2024 seperti Micron dan Salesforce. Indeks S&P 500 ditutup naik 1.03% dan imbal hasil UST 10Y naik dari 3.84% ke 3.88%.  Pertumbuhan PDB AS Q3 direvisi turun ke 4.9% QoQ annualized dari sebelumnya 5.2% disebabkan oleh pertumbuhan belanja konsumer yang direvisi menjadi 3.1% dari sebelumnya 3.6%.         
 

Asia

Pasar saham kawasan Asia bergerak fluktuatif dengan indeks MSCI Asia Pacific ditutup turun 0.03%. Momentum rally pasar Jepang mereda, dengan saham Toyota menjadi pemberat kinerja indeks menyusul investigasi terkait skandal uji keselamatan. Pasar saham Taiwan dan Korea Selatan juga melemah di tengah pasar saham AS yang turun di perdagangan sebelumnya.          
 

Indonesia

Bank Indonesia mempertahankan suku bunga acuan di 6% sesuai dengan ekspektasi pasar. Gubernur BI memberi sinyal bahwa BI tidak akan buru-buru memangkas suku bunga dan mengindikasikan pemangkasan suku bunga bergantung pada stabilitas Rupiah dan inflasi domestik. IHSG ditutup turun 0.14% dengan sektor kesehatan melemah terdalam. Investor asing kembali mencatat pembelian bersih IDR382 miliar di pasar saham. Pasar obligasi juga ditutup positif 0.10% dengan imbal hasil SBN 10Y turun dari 6.50% ke 6.49%.

 



Unduh Dokumen



  • IDB: Data earnings yang mengecewakan menekan pasar global

    Investment Daily Bread

    Baca selengkapnya
  • IDB: Pertumbuhan ekonomi AS 2Q-24 lebih baik dari ekspektasi

    Investment Daily Bread

    Baca selengkapnya
  • IDB: Sentimen sektor teknologi mempengaruhi pasar global

    Investment Daily Bread

    Baca selengkapnya
Lihat semua

Waspada modus penipuan mengatasnamakan MAMI. Selengkapnya

View more

Pastikan untuk membeli Reksa Dana Manulife melalui MAMI atau mitra distribusi kami. 

View more

Waspada modus penipuan mengatasnamakan MAMI. Selengkapnya

View more

Pastikan untuk membeli Reksa Dana Manulife melalui MAMI atau mitra distribusi kami. 

View more