PPI AS melandai mendukung sentimen pasar global

16 November 2022

Global – Pasar saham Amerika Serikat menguat didukung data ekonomi yang mengindindikasikan tekanan inflasi mulai mereda. Data producer price index (PPI) AS tumbuh lebih rendah dari ekspektasi di Oktober 0.2% MoM/8.0% YoY dibanding ekspektasi 0.4% MoM/8.3% YoY. Indeks S&P 500 menguat 0.87% didukung penguatan saham teknologi kapitalisasi besar seperti Alphabet dan Apple. Imbal hasil UST 10Y turun dari 3.85% ke 3.77%.

Asia – Pasar saham kawasan Asia menguat didukung sentimen positif dari stimulus bagi sektor properti China dan pertemuan Xi Jinping dengan Joe Biden di G20 yang dipandang sebagai sinyal berkurangnya tensi AS-China. Pelonggaran kebijakan Covid China dan stimulus di sektor properti dianggap sebagai pasar sebagai sinyal pemerintah China beralih lebih fokus untuk mendukung pemulihan ekonomi. Selain itu kabar Warren Buffet masuk ke saham TSMC juga menopang sentimen pasar ke saham teknologi Asia. Indeks MSCI Asia Pacific menguat 2.15%. Data ekonomi China yang dirilis kembali melemah di mana penjualan ritel kontraksi -0.5% YoY di Oktober.

Indonesia – IHSG ditutup naik 0.23% dengan sektor transportasi mencatat kinerja terbaik. Sementara investor asing mencatat penjualan bersih IDR323 miliar. Pasar obligasi juga menguat 0.15% dengan imbal hasil obligasi pemerintah 10Y turun dari 7.06% ke 7.05%. Neraca perdagangan Indonesia mencatat surplus USD5.67 miliar di Oktober, lebih tinggi dari ekspektasi USD4.5 miliar. Ekspor tumbuh 12.30% YoY dan impor tumbuh 17.44% YoY.