Powell memberikan sinyal peningkatan laju kenaikan suku bunga

8 Maret, 2023

Global – Bursa saham Amerika Serikat turun tajam setelah Ketua The Fed Jerome Powell dalam kesaksiannya di hadapan Kongres mengatakan bahwa puncak suku bunga kemungkinan akan lebih tinggi dari yang diantisipasi dan besaran kenaikan suku bunga juga dapat meningkat. Atas komentar tersebut pelaku pasar kini memperkirakan kenaikan suku bunga sebesar 50 basis poin pada pertemuan berikutnya dan puncak suku bunga naik menjadi 5.6% dari 5.5%. S&P 500 turun 1.53%, Dow Jones turun 1.72% dan Nasdaq turun 1.25%. Imbal hasil UST 2 tahun melonjak menjadi 5.00%, sementara imbal hasil UST 10 tahun relatif flat di level 3.96%. 

Asia – Bursa saham Asia melemah menyusul data perdagangan China yang lemah dan aksi ambil untung pelaku pasar, MSCI Asia Pacific turun 0.41%. Penguatan CNY, konflik geopolitik serta potensi resesi di AS dan negara maju dikhawatirkan dapat mengakibatkan berkurangnya permintaan dari luar negeri. Dalam dua bulan pertama di tahun ini impor China mengalami kontraksi lebih dalam dibandingkan perkiraan -10.2% YoY vs estimasi -5.5%, sementara ekspor lebih baik dari perkiraan -6.8% vs estimasi -9.0%. 

Indonesia – Cadangan devisa (Feb) naik menjadi USD140.30 miliar dari bulan sebelumnya USD139.40 miliar. IHSG melemah di hari ketiga sebesar 0.59%, sementara BINDO melemah tipis 0.08%. Investor asing di pasar saham membukukan penjualan bersih senilai IDR376.49 miliar. Imbal hasil obligasi pemerintah IDR tenor 10 tahun naik ke level 6.98%.