17 September 2025
Global
Pasar saham Amerika Serikat melemah menjelang rapat FOMC The Fed yang diperkirakan akan menurunkan suku bunga. Indeks S&P 500 ditutup -0.13% dan imbal hasil UST 10Y relatif stabil di kisaran 4.02%. Sementara itu data penjualan ritel AS tumbuh lebih kuat dari ekspektasi +0.6% MoM di Agustus, stabil dari pertumbuhan di Juli, mengindikasikan daya beli tetap kuat di tengah naiknya inflasi imbas dari tarif. Menteri Keuangan AS Scott Bessent berkomentar negosiasi perdagangan dengan China akan terus berjalan dan optimis dapat mencapai kesepakatan sebelum tenggat waktu di November.
Asia
Di Asia, China nyatakan Nvidia melanggar aturan anti-monopoli dalam transaksi akuisisi perusahaan di 2020. Keputusan ini direspons positif oleh saham semikonduktor di China karena dipandang suportif bagi arah kebijakan China untuk mendorong sektor teknologi domestik. Indeks MSCI Asia Pacific ditutup +0.82% dengan sektor teknologi mencatat kinerja unggul. Sementara itu ekspor Jepang turun -0.1% YoY di Agustus, lebih baik dari ekspektasi -2.0%. Ekspor ke AS mengalami kontraksi imbas dari tarif, sementara ekspor ke Asia dan Eropa tetap mencatat pertumbuhan.
Indonesia
Pemerintah meluncurkan paket stimulus 8+4+5 dengan total IDR16.23 triliun. Program ini mencakup delapan inisiatif utama, empat program yang diperpanjang ke 2026, serta lima program khusus untuk penyerapan tenaga kerja. Pasar saham domestik melemah, dengan indeks IDX80 -0.24%. Sektor finansial mencatat pelemahan terdalam di pasar, sementara sektor konsumer non-siklikal mencatat kinerja terunggul. Investor asing mencatat penjualan bersih IDR373 miliar di pasar saham. Sementara itu indeks obligasi BINDO menguat +0.08% dengan imbal hasil SBN 10Y stabil di 6.33%. Hari ini pasar menantikan rapat Bank Indonesia, dengan konsensus Bloomberg memperkirakan BI rate tetap di 5.0%.
17 September 2025
Global
Pasar saham Amerika Serikat melemah menjelang rapat FOMC The Fed yang diperkirakan akan menurunkan suku bunga. Indeks S&P 500 ditutup -0.13% dan imbal hasil UST 10Y relatif stabil di kisaran 4.02%. Sementara itu data penjualan ritel AS tumbuh lebih kuat dari ekspektasi +0.6% MoM di Agustus, stabil dari pertumbuhan di Juli, mengindikasikan daya beli tetap kuat di tengah naiknya inflasi imbas dari tarif. Menteri Keuangan AS Scott Bessent berkomentar negosiasi perdagangan dengan China akan terus berjalan dan optimis dapat mencapai kesepakatan sebelum tenggat waktu di November.
Asia
Di Asia, China nyatakan Nvidia melanggar aturan anti-monopoli dalam transaksi akuisisi perusahaan di 2020. Keputusan ini direspons positif oleh saham semikonduktor di China karena dipandang suportif bagi arah kebijakan China untuk mendorong sektor teknologi domestik. Indeks MSCI Asia Pacific ditutup +0.82% dengan sektor teknologi mencatat kinerja unggul. Sementara itu ekspor Jepang turun -0.1% YoY di Agustus, lebih baik dari ekspektasi -2.0%. Ekspor ke AS mengalami kontraksi imbas dari tarif, sementara ekspor ke Asia dan Eropa tetap mencatat pertumbuhan.
Indonesia
Pemerintah meluncurkan paket stimulus 8+4+5 dengan total IDR16.23 triliun. Program ini mencakup delapan inisiatif utama, empat program yang diperpanjang ke 2026, serta lima program khusus untuk penyerapan tenaga kerja. Pasar saham domestik melemah, dengan indeks IDX80 -0.24%. Sektor finansial mencatat pelemahan terdalam di pasar, sementara sektor konsumer non-siklikal mencatat kinerja terunggul. Investor asing mencatat penjualan bersih IDR373 miliar di pasar saham. Sementara itu indeks obligasi BINDO menguat +0.08% dengan imbal hasil SBN 10Y stabil di 6.33%. Hari ini pasar menantikan rapat Bank Indonesia, dengan konsensus Bloomberg memperkirakan BI rate tetap di 5.0%.
IDB: Pasar saham dan obligasi melanjutkan penguatan
Investment Daily Bread
IWH: Optimisme pemangkasan Fed Funds Rate semakin menguat
Investment Weekly Highlights
IDB: Pemerintah mempersiapkan paket stimulus ekonomi baru
Investment Daily Bread
